Jumat, 28 Juni 2013

Day 3: Academic Writing: Training Penulisan Jurnal Internasional

Materi terakhir untuk hari ini adalah Academic Writing: Training Penulisan Jurnal Internasional oleh Prof. Moh. Nasikin, Guru Besar Departemen Teknik Kimia Universitas Indonesia yang telah menghasilkan banyak publikasi jurnal ilmiah dan membuat paten, salah satunya untuk produk BioPower. Oleh karena itu, moderator memperkenalkan beliau sebagai orang yang telah menulis sesuatu yang pantas dibaca dan melakukan hal-hal yang pantas ditulis.

If you would not be forgotten as soon as  you are dead and rotten, either write something worth reading or do things worth the writing. (Benjamin Franklin)

Pertanyaan yang sering timbul mengenai publikasi di antaranya adalah:

  • Apa pentingnya menulis publikasi?
        Publikasi penting untuk menginformasikan riset yang telah dilakukan sehingga dapat menjadi referensi   
        untuk publikasi ilmiah lainnya dan riset yang dilakukan tidak overlap dengan peneliti lain

  •  Kenapa harus publikasi ilmiah?
       Publikasi ilmiah harus dilakukan untuk menyelesaikan masalah dan memiliki kontribusi terhadap ilmu  
       yang dipelajari. Munculnya masalah yang harus diselesaikan dengan riset dapat dilihat siklusnya pada   
       gambar berikut:

Beliau juga mendorong kita untuk mencari ide-ide dari sekitar dan kaitkan dengan kebutuhan bangsa sebagai bentuk pengabdian kita.

    Alur hasil riset yang menghasilkan novelty:

  •     Mulai dari mana untuk menulis publikasi?
      Publikasi dimulai dari identifikasi novelty dari hasil riset.
    ·         Seperti apa hasil riset yang layak dipublikasikan?
    Publikasi yang menyampaikan novelty, bisa saja ide lama namun dengan spesifikasi baru sehingga menjadikan sesuatu yang baru.
    ·         Bagaimana bentuk tulisan yang layak dipublikasi?
    ·         Jurnal ilmiah yang seperti apa?

    Susunan Publikasi Secara Umum
    1.       Judul
    Ø  Maksimal terdiri dari 20 kata
    Ø  Menggambarkan seluruh pekerjaan yang berisi:
    ·   Masalah yang diselesaikan
    ·   Metode penyelesaian
    ·   Gambaran hasil riset
    2.       Abstrak/Ringkasan
    Ø  Berkisar 100 sampai 300 kata
    Ø  Memiliki empat pokok pikiran, yaitu:
    ·   Masalah yang diselesaikan dari masalah secara umum sampai masalah khusus pada riset dan tujuan riset
    ·   State of art yang berisi riset terdahulu sampai saat ini
    ·   Metode riset
    ·   Hasil riset
    3.       Pendahuluan/Latar belakang
    Merupakan perluasan penjelasan dari abstrak, berisi:
    Ø  Masalah yang diselesaikan dari masalah secara umum sampai masalah khusus pada riset
    Ø  Tujuan riset
    Ø  State of the art yang berisi riset terdahulu dan harus menunjukkan bahwa riset belum dilakukan sebelumnya
    Ø  Metode riset yang dipakai
    Merupakan bagian yang terpenting dan tersulit karena:
    Ø  Menggambarkan masalah yang diselesaikan
    Ø  Menjamin cara penyelesaian secara ilmiah, salah satunya dengan metode similarity
    Ø  Menjamin kebaruan riset dan hasil riset
    4.       Metode riset
    Berisi bahan riset, alat riset, variabel riset, prosedur riset, metode riset, analisis riset, dan metode perhitungan riset.
    5.       Hasil dan pembahasan
    Ø  Menampilkan data
    Ø  Analisis penjelasan fenomena
    Ø  Membandingkan dengan data dan fenomena pada riset sebelumnya
    Ø  Analisis menggunakan teori
    Ø  Membuktikan novelty
    Ø  Membuktikan fenomena sesuai kaidah ilmiah
    6.       Kesimpulan
    Menyimpulkan hasil riset yang sesuai tujuan riset dan menjawab hipotesis.
    7.       Daftar pustaka
    Menggunakan sistem Harvard dan Vancouver.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar